April 12, 2016
Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. ( QS. Ar- Rad 13:11 )
 |
| Cara agar hidup penuh semangat |
Bukan hanya saya. Kita semua pernah merasakannya pada hidup tanpa semangat sekali. Termasuk Anda. Sesungguhnya pertanyaan ini sederhana. Namun seringnya kita tidak sadar, penyebab yang membuat kita semangat. Hidup tanpa semangat adalah hidup yang tidak layak dijalani. Sebaliknya, dalam seburuk-buruknya kehidupan sekarang. Penuh kekurangan. Hidup layak dijalani dengan penuh semangat. Pada suatu titik jalan kehidupan kita akan sadar, hidup adalah anugrah. Pemberian Allah yang luar biasa.
Kunci Hidup Penuh Semangat
Mimpi. Ya, mimpilah yang membuat kita bersemangat menjalani hidup. Mimpi ini bisa berbentuk target, tujuan, harapan, goal, target dan sejenisnya. Intinya ada yang dituju. Ada yang dikejar. Hukumnya, "Kita tidak akan kemana-mana kalau tidak tahu mau kemana."
Pantas saja jika hidup kita begini-begini saja. Diam ditempat. Tidak ada perubahan. Hingga diri sendiri muak dengan diri karena tidak ada kemajuan. Kuncinya karena tidak ada mimpi. Tidak ada yang dituju. Bagaimana ada yang akan didapat, kita sendiri tidak tau mau kemana arah dan yang mau didapat.
Dan mimpi yang tinggi melahirkan bukan hanya semangat. Namun menghasilkan hidup yang penuh semangat. Kita semua tahu, mengapa Soekarno sanagat bersemangat dalam berpidato. Penuh energi. Meledak-ledak. Karena mimpi Bung Karno begitu besar. Tidak sekedar mimpi untuk diri dan keluarganya, melainkan masyarakat bangsa hingga dunia.
Cek Diri
Sekarang siapapun kita yang sedang tidak bersemangat menjalani hidup. Cek dan tanya diri, memiliki mimpikah jiwa kita? So, sekarang tancapkan mimpi yang tinggi. Jangan tanggung-tanggung dan ragu. Mimpi adalah bukti kita makhluk ber-Tuhan yang selalu memiliki harapan bagaiamanpun keadaannya sekarang.
Bila sudah mengetahui kunci ini. Kita dapat sharing kepada siapapun yang kita lihat hidup loyo tanpa semangat. Dorong mereka memiliki mimi. Yakini mimpi itu dapat tercapai dan kejar dengan kerja keras dan doa. Termasuk diri kita bila dalam perjalanannya hilang semangat. Tumbuhkan kembali mimpi. Segarkan kembali. Bila belum ada, tancapkan yang tinggi. Tidak ada yang terlalu tinggi dalam mimpi, karena kalau tidak tinggi bukan mimpi namanya.
"Tidak masalah berapa sering kita jatuh. Namun yang membedakan pemenang dan pecundang, berapa sering kita langsung bangkit."
